Banyak orang menganggap seks tidak lengkap tanpa adanya orgasme. Akibat pandangan itu, wanita pun terkadang harus memalsukan orgasme karena takut mengecewakan pasangan. Padahal memalsukan orgasme lebih menyakitkan bagi pria, terutama jika mereka mengetahuinya.
Lantas seperti apa sebenarnya tanda wanita yang memalsukan orgasme ketika bercinta? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari The Stir berikut ini.
Berteriak keras
Teriakan yang berlebihan ketika orgasme patut dicurigai. Sebab jika memang benar-benar menikmati seks dan meraih klimaks, wanita tidak perlu berteriak keras dan membuat keributan.
Tidak ada kontraksi
Wanita akan mengalami kontraksi ketika mencapai orgasme. Jadi jika pria bisa menyadari adanya kontraksi atau tidak ketika wanita orgasme, mereka pasti tahu orgasme itu asli atau palsu.
Suhu tubuh
Selain kontraksi, wanita yang benar-benar meraih klimaks akan mengalami perubahan suhu tubuh yang semakin tinggi. Sebaliknya, jika suhu tubuh wanita tidak berubah, kemungkinan orgasmenya palsu.
Napas tidak tersengal
Salah satu ciri-ciri wanita yang orgasme adalah napasnya tersengal, meskipun ada juga sebagian yang bisa mengontrol napas ketika meraih klimaks. Jadi selain suhu tubuh, perhatikan juga napas wanita ketika mencapai klimaks.
Menjawab pertanyaan
Di tengah-tengah orgasme, coba beri pertanyaan yang membutuhkan jawaban singkat dari wanita. Jika wanita bisa menjawabnya, kemungkinan orgasmenya palsu. Sebab ketika orgasme benar-benar diraih, wanita pasti tak punya waktu untuk berpikir dan menjawabnya.
Itulah lima tanda wanita yang memalsukan orgasme. Sebelum ketahuan, sebaiknya kebiasaan memalsukan orgasme segera dihentikan agar tak menyakiti pasangan.
No comments:
Post a Comment